Begini Keseruan Santri Rumah Qur’an Nuur Ilaahi Buhung Batua Meriahkan Perayaan HUT RI ke-77 Tahun

Reporter: Wahyudi

Bulukumba | Gerbang Indonesia – Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) kemerdekaan Republik Indonesia (RI) yang ke-77 tahun menjadi momentum penting untuk merenung/refleksi akan sejarah panjang perjuangan para pendiri bangsa dalam upaya merebut kemerdekaan dari para penjajah.

Dalam momentum ini, Rumah Qur’an Nuur IIahi Buhung Batua yang terletak di Desa Somba Palioi, Kecamatan Kindang, Kabupaten Bulukumba turut menggagas rangkaian kegiatan untuk memeriahkan HUT RI ke-77 tahun.

Diantaranya, Apel pembukaan perkemahan santri RQ Nuur Ilaahi yang digelar pada tanggal 16 Agustus 2022, dan di lanjutkan upacara peringatan HUT RI Ke-77 tahun yang digelar di halaman Pondok Pesantren pada tanggal 17 Agustus 2022.

Baca juga:  Pertagas Sosialisasi Aspek Keamanan Jalur Pipa Gas di Dumai

Selain itu, pada tanggal 18 Agustus 2022 dilanjutkan dengan kegiatan jelajah alam. Pimpinan Yayasan RQ Nuur Ilaahi menyebutkan, kegiatan jelajah alam ini merupakan salah satu kegiatan yang sangat dinanti oleh para santri .

“Salah satu kegiatan yang dinanti oleh para santri adalah jelajah alam,” ujar pimpinan Yayasan RQ Nuur Ilaahi, Ustadz Risal Sulle, S.Ag kepada media GerbangIndonesia.id, Kamis, (18/8/2022).

“Kita ada lima pos, tiap pos ada dua rintangan. Pertama, menjawab soal soal pelajaran pondok (nahwu, Sharf, tafsir dll) dan pengetahuan umum kewarganegaraan. Kalau ada yang salah maka mereka push up dua puluh kali. Dan rintangan ke dua melewati halang rintang, merayap dan mengumpulkan beberapa kata yg panitia sebar di daun menjadi sebuah kalimat,” jelasnya menambahkan.

Baca juga:  Meriahkan HUT RI ke-77, Sejumlah Sekolah di Kecamatan Watopute Ikut Lomba Gerak Jalan Indah

Lebih lanjut ia menjelaskan, Di pos tiga para santri harus oper tepung dengan posisi membelakangi santri lainnya, kemudian dilanjutkan merayap dalam lumpur.

Dan keseruan lainnya terdapat di pos lima, dengan tetap didmpingi para panitia, para santri diberi rintangan dengan mencari bendera merah putih di area sungai Palioi. Perbatasan Desa somba Palioi dan Desa Benteng Palioi. Satu bendera putra dan satu bendera putri.

“Di pos ke lima, dengan tetap didampingi para panitia, pencarian bendera merah putih di area sungai Palioi. Perbatasan Desa Somba Palioi dan Benteng Palioi. Satu bendera putra dan satu bendera putri,” ucap Ustadz kelahiran 10 maret 1995 ini.

Baca juga:  Pelita Air Service Siap Masuki Bisnis Penerbangan Regular, Datangkan Airbus 320

Ia juga menjelaskan, selain untuk memeriahkan HUT RI yang Ke-77 tahun, kegiatan tersebut juga bertujuan untuk melatih mental dan fisik santri. Agar tumbuh menjadi pribadi yang berkarakter dan mampu menjadi pemimpin yang adil dan amanah dimasa depan.

“Tak hanya hafal Qur’an dan hadits. Melalui momentum perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ini, Jiwa dan hati mereka harus kita kuatkan dengan kegiatan ini,” tutupnya.

Untuk diketahui, dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-77 tahun Rumah Qur’an Nuur Ilaahi mengadakan beberapa kagiatan, Diantaranya adalah lomba menulis puisi, menulis cerpen, kaligrafi, tahfidz, tilawatil Qur’an, nasyid, cerdas cermat, tata boga, dan jelajah alam.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *