Kepala Dindikbud Kabupaten Pemalang Membuka Acara Kegiatan Sosialisasi DAK Nonfisik BOP PAUD Tingkat Kabupaten 2023

Pemalang, Gerbang Indonesia – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Pemalang Drs.Abdul Rahman,M.Si membuka kegiatan Sosialisasi DAK Nonfisik BOP PAUD Tingkat Kabupaten Pemalang Tahun 2023. Acara kegiatan berlangsung di Gedung PGRI Kabupaten Pemalang pada Selasa 21 Februari 2023.

Hadir dalam acara tersebut Nuryani selaku Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Pemalang, Koordinator Wilayah Kecamatan se-Kabupaten Pemalang, Penilik PAUD se-Kabupaten Pemalang, Kepala Lembaga PAUD se-Kabupaten Pemalang, beserta para tamu undangan.

Dalam pesan sambutan Drs.Abdul Rahman,M.Si Kepala Dindikbud Pemalang menyampaikan bahwa hari ini kita berkumpul disini untuk bersama-sama mengikuti Sosialisasi DAK
Nonfisik BOP PAUD Tingkat Kabupaten Pemalang Tahun 2023″, ucapnya.

“Perlu kita ketahui bersama bahwa akses layanan Paud saat ini menjangkau ke berbagai pelosok sampai pada tingkat Desa. Tantangan selanjutnya adalah bagaimana menguatkan tata kelola lembaga Paud dan Pendidikan Non Formal sesuai dengan Standar Nasional”, lanjutnya.

“Selanjutnya, untuk mencapai kualitas pengelolaan lembaga yang baik tentunya tidak mudah, dengan keterbatasan sumber
daya manusia, sarana dan prasarana juga keterbatasan jumlah Penilik PAUD yang ada di Kabupaten Pemalang”, ungkapnya.

Baca juga:  DINDIKBUD Kabupaten Pemalang Menerima Audiensi Dari Forum Wiyata Bhakti SMP Negeri Non Kategori Kabupaten Pemalang Terkait Permasalahan Seleksi PPPK Tahun 2022 dan Persiapan Rekruitmen Tahun 2023

Lebih lanjut Abdul Rachman menambahkan bahwa, dalam hal ini Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) terus melakukan terobosan
melalui kebijakan Merdeka Belajar. Pada Merdeka Belajar Episode 16 Kemendikbudristek bersinergi dengan Kementerian Keuangan (Kemenkeu), dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk menghadirkan kebijakan
Akselerasi dan Peningkatan Pendanaan Satuan Pendidikan.

“Episode Merdeka Belajar kali ini merupakan upaya peningkatan kualitas pendidikan di tanah air lewat transformasi kebijakan pendanaan, dan salah satu terobosan yang dilakukan pemerintah
adalah pemanfaatan sistem aplikasi ARKAS (Aplikasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah) untuk satuan pendidikan dan MARKAS (Manajemen ARKAS) untuk Dinas Pendidikan. Pemanfaatan ARKAS dan MARKAS guna meningkatkan pengelolaan dana BOS di satuan pendidikan, khususnya dalam perencanaan dan pelaporan penggunaan dana tersebut, dan ARKAS menjadi aplikasi tunggal bagi sekolah sehingga tidak perlu menggunakan aplikasi-aplikasi lainnya”, bebernya.

“Semua pelaporan dana BOS terintegrasi dengan aplikasi lainnya (SIPLah dan Dapodik) secara otomatis, jadi akan meringankan beban administrasi bagi sekolah maupun Kepala Sekolah. Untuk Dinas Pendidikan dengan aplikasi tunggal MARKAS ini juga sudah terkoneksi secara otormatis dengan SIPD (Sistem Informasi Pembangunan Daerah), jadi perencanaan dan penganggaran daerah sudah terpadu dengan sistem ini, Kesuksesan penerapan aplikasi ini di Tahun 2020, maka Kemendikbudristek berencana
menerapkan aplikasi ARKAS dan MARKAS secara masif terhadap pengelolaan Dana BOP PAUD dan B0P kesetaraan. Selain pemanfaatan ARKAS dan MARKAS, terobosan lain dalam Merdeka Belajar Episode 16 ini adalah, kebijakan
Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Kesetaraan (BOP PAUD dan BOP
pendidikan kesetaraan)”, imbuhnya.

Baca juga:  Padati BRI Labuhanbatu, Orangtua Murid SD Buka Rekening Untuk Program BSM Dari Pemerintah

Dirinya menyebut, bahwa Pemerintah Daerah dapat melakukan percepatan penetapan dan pengusulan rekening satuan pendidikan dalam penyaluran dana BOS, BOP PAUD, dan BOP Kesetaraan. Sehingga Pemerintah Daerah memastikan implementasi, pengendalian dan pengawasan terhadap pelaksanaan Sistem
ARKAS berjalan dengan baik.

“Sejumlah terobosan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang diluncurkan oleh Kemendikbudristek pada 2020 lalu memberikan dampak positif bagi satuan pendidikan. Penyaluran dana BOS langsung ke rekening Satuan Pendidikan dapat memangkas waktu lebih cepat karena tidak perlu menunggu pencairan dana dari Pemerintah Daerah.
Maka dimulai sejakTahun 2022 mekanisme penyaluran maupun perencanaan sesuai kebutuhan dan satuan pembiayaan yang berbeda-beda sesuai karakteristik daerah diterapkan juga dalam kebijakan pengelolaan DAK Nonfisik BOP PAUD dan BOP Kesetaraan”, tandasnya.

Baca juga:  Hati-hati Pengguna Jalan Lintas Natal-Panyabungan, ada Kayu Tumbang di Badan Jalan

“Demikian yang dapat saya sampaikan dan selamat mengikuti kegiatan hari ini. Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirahim maka Sosialisasi DAK Nonfisik BOP PAUD Tingkat Kabupaten Pemalang Tahun 2023, saya
nyatakan dibuka. Semoga cita – cita untuk mewujudkan Generasi Emas Indonesia Tahun 2045 dapat terwujud, Serta mampu berperan dalam mewujudkan Pemalang yang Aman (Adil, Makmur, Agamis dan Ngangeni). Ayo..saya mengajak semua pendidik dan tenaga kependidikan untuk selalu belajar digitalisasi pendidikan, berinovasi dan konsiten dalam pengelolaan pendidikan yang lebih maju dan bermartabat”, pungkasnya.(Eko B Art)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *