Pemalang | Gerbang Indonesia – Markas Cabang Laskar Merah Putih Indonesia (Marcab LMPI) wilayah Jawa Tengah bagian Pantura Barat menggelar kegiatan acara pembagian Takjil di halaman Masjid Agung Al-Jami Kota Pekalongan, pada Sabtu 1 April 2023.
Acara tersebut melibatkan empat Marcab LMPI Kabupaten/Kota yang berada di Pantura Barat, mulai dari Marcab LMPI Kabupaten Pekalongan, Marcab LMPI Kota Pekalongan, Marcab LMPI Kabupaten Batang dan Marcab LMPI Kabupaten Pemalang.
Selesai kegiatan pembagian Takjil, acara dilanjutkan dengan Buka Puasa bersama, silaturahmi, serta dialog terbuka di salah satu resto rumah makan di daerah Kabupaten Batang.
Dalam kesempatan tersebut Saim selaku ketua LMPI Kabupaten Pekalongan menyampaikan bahwa bahwa kegiatan yang dilakukan tersebut sebagai bentuk ajang silaturahmi seluruh anggota LMPI
“Kami tergabung dalam Organisasi Kemasyarakatan LMPI yang berada di wilayah Jawa Tengah khususnya bagian Pantura hari ini melaksanakan gerakan sosial membagikan Takjil didepan halaman Masjid Agung Al-Jami kota Pekalongan, kemudian acara kami lanjutkan dengan Bukber dan diisi dengan musyawarah serta dialog terbuka antar sesama pengurus dan anggota, kegiatan ini sebagai ajang silaturahmi untuk membangun sinergi agar tetap tetap kompak dan solid”, ucapnya.
“Alhamdulillah sahabat – sahabat LMPI dari Kota Pekalongan, Kabupaten Batang dan Kabupaten Pemalang hadir. Harapan kami untuk sahabat sahabat LMPI, khususnya yang berada di Pantura Barat bisa semakin Solid dan Kompak ‘LMPI Jaya Sakti, NKRI Harga Mati’. Mari kita bersama – sama terus melangkah membangun sinergitas dalam rangka meningkatkan solidaritas antar lembaga, bahkan kita selalu terbuka untuk tetap bersinergi dengan lembaga lembaga yang lain”, lanjutnya.
“Pesan kami sangat sederhana, LMPI adalah Organisasi besar dan sudah punya massa banyak, jadi rasanya tidak perlu menambah massa…dalam artian tidak menambah masalah.
Kita harus kompak dan tetap selalu menjaga kondusifitas di daerah masing-masing”, pungkas Saim.
Masih dalam kesempatan yang sama, R Wily Soebandrio selaku Ketua Marcab LMPI Kabupaten Pemalang mengucapkan terima kasih dan apreasiasi luar biasa untuk kesuksesan dan kelancaran kegiatan acara tersebut.
“Kami hadir bersama jajaran pengurus Marcab Pemalang, agar semua teman – teman bisa saling mengenal dan bersilaturahmi dalam kebersamaan dengan sahabat sahabat LMPI yang berada di wilayah Pantura Barat. Acara kegiatan ini memang agenda rutin tahunan, di mana setiap bulan Ramadhan, kita LMPI dari Pantura barat, selalu ada agenda silaturahmi memupuk kebersamaan dalam wadah Organisasi besar LMPI”, ujarnya.
“Saya sepakat dengan Bang Saim ketua LMPI Marcab Kabupaten Pekalongan, bahwa LMPI adalah Organisasi yang besar dan massanya juga banyak, jadi untuk teman teman LMPI tidak usah menambah massa…. (“menambah masalah”). Kita harus lebih fokus memprioritaskan untuk anggota yang aktif, sebab penumpukan anggota kalau hanya passif juga menjadi kurang etis. Oleh karenanya teman teman yang tergabung dalam Laskar Merah Putih Indonesia harus benar benar mengerti sebagaimana fungsinya dalam Organisasi Masyarakat”, terangnya.
“Tugas dari Ormas ataupun lembaga swadaya masyarakat adalah sebagai sosial kontrol, jadi ya….dimanapun harus mendengar dan menampung aspirasi dari masyarakat dan kita juga harus bisa menjadi kontrol dari pihak-pihak terkait seperti Pemerintah, Instansi dan sebagainya agar tetap mengedepankan dan membangun situasi dan kondisi lingkungan agar tetap kondusif”, sambungnya.
“Jadi kalau 5 sampai 10 bisa menjadi sosial kontrol yang semestinya, hal itu menjadi lebih baik daripada kita punya ribuan anggota tapi tidak ada pergerakan dalam kontrol sosial. Pesan Saya untuk anggota anggota LMPI khususnya di Markas cabang Kabupaten Pemalang, jangan pernah malu untuk berbuat kebaikan dan siapkan mental, karena kalian memang harus bisa membela masyarakat/menjadi advokasi masyarakat yang belum mendapatkan hak-haknya, kita juga harus punya target dengan kegiatan kegiatan bakti sosial untuk masyarakat. Dan masyarakat harus tahu bahwa Laskar Merah Putih Indonesia (LMPI) punya Legal Standing yang sah, ‘LMPI Jaya Sakti, NKRI Harga Mati”!!!.”, pungkas Willy Soebandrio.(Eko B Art).