Safari Jum’at Bobby Afif Nst Dalam Rangka Peresmian Mesjid At-Taqwa

Reporter: Rudi Hartono

Medan | Gerbang Indonesia – Walikota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution, SE, MM beserta rombongan mengadakan safari Jum’at di Mesjid At-Taqwa, Jalan Marelan 7 Pasar 1 Tengah Lingkungan 4 Tanah 600, Medan Marelan, Kota Medan.

Tampak hadir dalam acara peresmian itu Drs. H.M. Nurdin Bakhtiar Ketua MUI Marelan, Abdul Rahman, MPd Ketua FOKUSMU Medan Marelan, para alim ulama, ustadz-ustadz Medan Utara, para pengurus BKM Mesjid At-Taqwa. Turut hadir Haris Kelana Damanik, ST, anggota legislatif DPRD Kota Medan F-Gerinda, Komisi 2, M.Yunus Camat Medan Marelan, M.Nasution, SH, MH Kapolsek Medan Labuhan, A.M Marpaung Danramil Koramil 0201-10 Marelan, Aipda Hendra Bhabinkamtibmas Tanah 600.

Baca juga:  Wakil Wali Kota Hadiri Halalbihalal majelis taklim Balai Wartawan Kota Depok

Panitia BKM dan segenap panitia penyambutan telah siap siaga sejak ba’da Sholat Jum’at (31/12/21). Tepat jam 15.00 wib, Walikota Medan, Wakil Walikota (Aulia Rahman, SE) dan rombongan tiba di lokasi peresmian, Mesjid At-Taqwa. Pada saat penyambutan hadir mengiring sambutan Camat Medan, Marelan, Politikus Gerinda, Danramil 0201-10, Kapolsek Medan Labuhan, Ketua MUI beserta alim ulama Medan Utara.

Dalam pidato safari Jum’at, Bobby mengemukakan bahwa ingin mengembalikan fungsi Mesjid sebagaimana fungsi Mesjid di jaman Rasulullah, bukan hanya sebagai tempat ibadah, sholat dan kajian, tapi lebih luas lagi yaitu sebagai Candra dimuka penciptaan moral spritual.

Baca juga:  Disparpora Kabupaten Pemalang Menyelenggarakan Bimtek Sport Development Index Tahun 2022

Bobby menyinggung tentang ekonomi syariah. Semua orang lebih mengenal embel syariah yang dilekatkan dengan nama bank, padahal Syariah itu basicnya dari Mesjid, maka kembali kepada pokok persoalan, pemko ingin mengaktualisasikan ekonomi syariah berbasis Mesjid. Program Pemko Medan tentang mesjid mandiri merupakan salah satu bentuk pembentukan karakter syariah dalam dunia nyata

“Pengelolaan Mesjid yang selama ini hanya berfokus untuk “kemakmuran mesjid”, justru ditandai dari sejahtera ya (makmurnya) jamaah yang selalu ibadah di mesjid yang bersangkutan. Persoalan kebutuhan sehari-hari seperti makanan dan kebutuhan pokok lainnya dari warga yang mendiami di sekitar mesjid, jauh dari kata makmur,maka sesungguhnya fungsi Mesjid tidak berjalan dengan semestinya.

Baca juga:  Hari Pertama Orang Tua Siswa Masuk Sekolah Dasar Dampingi Anak Kelas 1

Maka diharapkan ke depan, BKM mampu mengimplementasikan nilai-nilai syariah dengan pengajaran, pengajian dan penerapan Sunnah agar syariah jadi wujud nyata bukan hanya pemanis bibir semata”, ujar Walikota Medan.

Di akhir acara, Bobby menandatangani prasasti Mesjid At-Taqwa yang dirangkai dengan pemotongan pita ambulans FKJPMI (Forum Kordinasi Jaringan Pelayanan Masyarakat Indonesia).(RHO)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *