Ogan Ilir | Gerbang Indonesia – Rudi Yanto Wakil Ketua Laskar Merah Putih Kabupaten Ogan Ilir (OI) meminta Aparat Penegak Hukum (APH) mengusut tuntas Dinasti Kerajaan Desa Sukananti, Kecamatan Rambang Kuang, karena diduga realisasi Dana Desa (DD) tidak jelas dan terindikasi korupsi.
” Ya kita minta kepada APH mengusut tuntas dugaan idikasi korupsi Dana Desa Sukananti, sebab semua perangkat Desa keluarga Kades, sehingga Desa Sukananti seperti Dinasti kerajaan,” ujar Wakil Ketua Laskar Merah Putih Ogan Ilir Rudi Yanto saat diwawancarai awak media, Rabu (01/12/2021).
Rudi menjelaskan, menurutnya jika Desa seperti Kerajaan tentunya peluang korupsi lebih mudah, dan membuat masyarakat susah untuk berkomunikasi dengan perangkat Desa, terbukti Badan Usaha Milik Desa (BUMdes ) yang tidak jelas, pembangunan asal-asalan, gaji perangkat seperti RT dipotong Rp,50.000,-,/bulan,” ungkapnya.
” Sistem Pemerintahan Desa seperti ini membuat masyarakat resah, untuk melaporkan setiap persoalan di Desa harus kemana, terpaksa selama ini masyarakat diam saja,” tuturnya.
Ia berharap kepada Pemerintah Ogan Ilir agar persoalan masyarakat ini dapat segera ditindaklanjuti sebelum menjadi momok masyarakat nantinya.
Masyarakat sudah geram, sudah bertahun-tahun permasalahan ini terjadi, untuk itu kami berharap pemerintah Ogan Ilir mengambil tindakan tegas kepada Pak Kades,” tutupnya. (sandi/gopar)