Mandor di Makassar Dibunuh Buruh Bangunan yang di Pekerjakannya

Reporter: Muh Taufiq

Makassar | Gerbang Indonesia – Seorang mandor bangunan di Kota Makassar, Sulawesi Selatan dibunuh dua pria yang merupakan buruh bangunan yang dipekerjakannya, Rabu malam (15/12/2021). Ia tewas dengan sejumlah luka di tubuhnya. Lokasi kejadian di bilangan Jalan Tamangapa Raya, Kecamatan Manggala, Makassar. Pembunuhan ini kemudian memicu keributan di TKP.

Adapun korban pembunuhan bernama Azikin (47). Berdasarkan informasi yang dihimpun disekitar TKP, merupakan seorang mandor bangunan. Azikin ditemukan tidak bernyawa di dekat rumahnya sendiri dengan sejumlah luka di tubuhnya. Kapolsek Manggala Kompol Supriadi Idrus mengatakan, awalnya peristiwa ini terjadi saat Azikin didatangi dua orang ke rumahnya.

Baca juga:  Pertamina & Rumah Dahor Heritage Ikut Pameran Pekan Kebudayaan Daerah Kalimantan Timur 2022

“Dari keterangan sejumlah saksi disekitar tempat kejadian, informasinya korban berdua sama istrinya. Lalu didatangi dua orang pria yang diduga pelaku. Mereka sempat berbincang-bincang, hingga akhirnya terjadi insiden ini,” ungkap Kompol Supriadi kepada awak media saat dimintai keterangan malam tadi.

Ia menjelaskan, dugaan sementara kedua pelaku adalah buruh bangunan yang dipekerjakan Azikin di salah satu proyek bangunan di Jl Mangga 3, Makassar.
“Hasil pemeriksaan sementara ini masalah pekerjaan antara buruh bangunan dengan mandornya. Korban ini kan merupakan mandor bangunan sementara kedua pelaku ini buruhnya. Jadi dugaan sementara ini persoalan gaji buruh harian mereka,” ungkap Kompol Edhy.

Baca juga:  Pemerintah Desa Citeureup Khitan 85 Warga Anak Yatim

Dijelaskannya lagi, saat penganiayaan itu terjadi, pelaku dan korban sempat berbincang. Lalu mereka cekcok. Hingga akhirnya terjadi perkelahian. Korban ditikam beberapa kali hingga jatuh tersungkur. Ia ditemukan warga dalam kondisi tidak bernyawa.
“Jadi TKP kejadian itu berada di samping rumah korban, korban ditikam pada dada sebelah kanan korban 1 kali dan perut sebanyak 4 kali. Jadi ada 5 tikaman,” bebernya
Korban sempat dilarikan warga ke Rumah Sakit Yapika guna mendapatkan pertolongan medis. Namun nahas, di perjalanan ia mengembuskan napas terakhirnya.

Satu Pelaku Dihajar Massa. Sementara satu dari dua orang pelaku berhasil kabur. Satu lainnya berhasil diamankan usai diamuk warga setempat.

Baca juga:  Pertamina Siap Melayani di Setiap Jalur Mudik

Dari rekaman video yang diperoleh di lokasi, pemuda yang diduga membonceng pelaku utama itu tampak diamuk dan diseret warga di jalanan aspal.

“Pelaku inisial IL yang dibonceng, saat ini dalam perawatan medis akibat dimassa oleh warga sekitar. Sementara yang diduga pelaku utama berhasil melarikan diri saat dikejar oleh massa dan keluarga korban,” katanya.

Selain satu pelaku yang dibonceng dan dihakimi massa, lanjut Kompol Edhy, sepeda motor matik yang digunakan pelaku pun turut diamankan oleh massa di TKP. “Sementara dilakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya. Identitasnya sudah diketahui,” terang Kompol Edhy. (Muh Taufiq)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *