PDIP Berikan Sanksi Kepada Ganjar Pranowo dan Loyalis Puan Maharani

PDIP Berikan Sanksi Kepada Ganjar Pranowo dan Loyalis Puan Maharani

Pemalang | Gerbang Indonesia – PDIP Perjuangan resmi menjatuhkan sanksi lisan kepada kadernya Ganjar Pranowo karena perihal pernyataan soal kesiapannya menjadi Calon Presiden.

PDIP menjatuhkan sanksi setelah Ganjar memberikan klarifikasi kepada sekretaris jenderal
PDIP Hasto Kristianto dan ketua bidang kehormatan DPP PDIP Komarudin watubun di kantor DPP PDIP. Senin 24 Oktober 2022.

Dalam penyampaiannya Komarudin Watubun mengatakan, Supaya keadilan bisa ditegakkan untuk keseluruh anggota, makan saya sampaikan menjatuhkan sanksi
teguran lisan kepada Ganjar Pranowo selaku kader PDIP. Terang Komarudin.

Selanjutnya Komarudin watubun menambahkan dan mengatakan partainya juga akan memanggil dan memberikan sanksi berat kepada para anggota dewan Kolonel, yang sebelumnya sejumlah Loyalis Puan Maharani di DPR yang membentuk sebuah tim bernama dewan Kolonel untuk menyelesaikan langkah Putri Megawati Soekarnoputri tersebut dalam
menjadi calon presiden usungan PDI Perjuangan di Pilpres 2024.

Baca juga:  Steven Izaac Risakotta, Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat Depok

Kami jatuhkan sanksi kepada teman-teman yang menamakan diri sebagai dewan Kolonel antara lain Pak Tri media Panjaitan, kemudian Pak Johan Budi masinton, Pak Prof Hendrawan dan beberapa nama yang memang ada, jelas ketua bidang kehormatan DPP PDIP Komarudin Watubun.

Komarudin menegaskan bahwa PDIP memperlakukan semua kader secara setara, oleh sebab itu Partai tak hanya memberikan sanksi kepada Ganjar pranowo atas pernyataannya
siap sebagai Capres namun juga dewan Kolonel.

Baca juga:  Ganjar Pranowo dan Puan Maharani Dampingi Presiden Dalam Acara Pembukaan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Stadion Manahan Solo

Hal ini mendahului Sikap Megawati, dan keputusannya PDIP berikan Sanksi kepada Ganjar dan Loyalis Puan Maharani. Pungkas Komarudin.

Melansir dari tayangan Channel Youtube Bisnis.com selasa 25 Oktober 2022.

Masih dalam kesempatan yang sama, Sekretaris jenderal PDIP Hasto Kristianto menyatakan bahwa Ganjar pranowo telah melanggar instruksi Megawati Soekarno Putri, karena menyatakan siap jadi calon presiden, namun demikian Ganjar tidak melanggar aturan organisasi partai, meski begitu pernyataan itu telah menimbulkan multi
tafsir diranah publik, sehingga Partai menjatuhkan sanksi lisan kepada Gubernur Jawa
Tengah Ganjar Pranowo. Pungkas Hasto.

Baca juga:  Mengalir Dukungan dari Kalangan Milenial Labuhanbatu Raya, untuk Cak Imin Sebagai Calon Presiden RI 2024 Mendatang

Selanjutnya Ganjar Pranowo juga menyampaikan, mengaku akan memperbaiki caranya dalam berkomunikasi ke publik, tentunya setelah dijatuhi sanksi lisan oleh Partai.

Saya sadar pernyataan tersebut saya Sampaikan secara tidak tepat, apalagi publik rame-rame merespon pernyataan Saya sebagai kader.

Saya taat dan tadi diberikan sanksi lisan, tentu ini bagian dari komunikasi publik yang
rasanya Saya harus diperbaiki kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Eko B Art)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *