Reporter: Rumba
Muara Enim | GERBANGINDONESIA.id – Surat terbuka Masyarakat, Sabtu (06/08/2022).
Bagi kami Tuhanlah tempat sebaik baik mengadu, matinya lampu penerang jalan di kota Muara Enim tercinta ini, bukan tidak memakan korban, pernah terjadi lakalantas, pernah juga kriminalitas.
Betapa banyak pejabat di Muara Enim ini punya mata tapi tak melihat, punya telinga tapi tak mendengar, mereka sudah terbiasa dengan permainan, ketika lampu penerang jalan rusak akan di perbaiki di tahun berikutnya begitupun seterusnya.
Sudah dilaporkan ke Kejari MuaraE nim tapi seolah Oknum mantan camat Muara Enim Kebal hukum, sudah di jadwalkan di Humas DPRD Muara Enim, tetapi DPRDnya tidak segera membentuk tim khusus, atau memanggil pihak terkait, hebatnya lagi mantan PJ Bupati Muara Enim H Nasrun Umar malah mengangkat oknum tersebut menjadi Kadispora Muara Enim.
Pelantikan PJ Bupati Muara Enim H Kurniawan pun disambut banyaknya lampu penerang jalan yang mati.
Bagi kami memperbaiki lampu penerang jalan adalah persoalan yang sangat mudah karena pemerintah sudah menganggarkannya, tetapi kami menduga keras proyek tersebut tidak dilaksanakan dengan seratus persen sehingga meski dilaksanakan di hampir penghujung tahun 2021 tetapi hasilnya masih banyak yang mati.
Berdasarkan runtutan kejadian tersebut di atas saya Syerin Apriandi Warga Desa Muaralawai sekaligus pelapor :
1. Meminta dukungan kepada seluruh LSM, Ormas, OKP, Wartawan yang ada di kabupaten Muara Enim untuk mengawal laporan saya tersebut di Kejari Muara Enim.
2. Meminta kepada PJ Bupati Muara Enim H Kurniawan memecat Kadispora MuaraEnim karena dinilai tidak cakap, arogan, dan tidak ada komunikasi yang baik dengan bawahan.
3. Meminta kepada Camat Kota Muara Enim Saat ini, mencatat dan mendokumenkan tiap tiap titik lampu jalan yang mati sebelum proyek pemeliharaan tahun 2022 berjalan, guna sebagai alat bukti tambahan.
4. Meminta kepada Kepala Desa / dan kelurahan yang ada di kota Muara Enim, bersedia menjadi saksi dan siap di mintai keterangan oleh APH maupun pihak Pemkab Muara Enim terkait banyaknya lampu jalan yang mati.
5. Demi Keadilan Masyarakat meminta kepada Posda BIN Kabupaten Muara Enim ikut memantau perkara tersebut diatas.
6. Demi Marwah komitmen Muara Enim Sinergi meminta kepada Dandim 0404, dan Kapolres Muara Enim mendukung dan memberikan masukan positif kepada PJ Bupati Muara Enim demi kelancaran pembangunan kedepan.
Demikianlah surat terbuka ini saya sampaikan.
TTD
Syerin Apriandi
(Rumba)