Akumulasi Capaian Target Vaksin di Desa se-Kecamatan Bodeh

Akumulasi Capaian Target Vaksin di Desa se-Kecamatan Bodeh

Reporter: Eko B Art

Pemalang | Gerbang Indonesia – Awal bulan Desember 2021 ini, secara umum perolehan cakupan target Vaksinasi massal di Desa se-Kecamatan Bodeh sudah menunjukan progres yang bagus.

Desa Pendowo sudah diangka 71%, dan Desa Kebandaran 85%, dengan melihat hal demikian tentunya tidak lepas dari pola sosialisasi dari pihak Pemerintah Kecamatan Bodeh Kabupaten Pemalang.

Kami dari media Gerbang Indonesia menemui Bapak Drs Mubarak Ahmad MM selaku Camat Bodeh, Rabu 1 Desember 2021.

Bapak Drs Mubarak Ahmad MM, memaparkan beberapa hal tentang giat vaksin diwilayah kecamatan Bodeh. “Paska kemarin saya mengikuti rapat koordinasi secara Zoom Meeting yang langsung dipimpin oleh Pak Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo tentang pengambilan langkah-langkah solusi untuk upaya percepatan Vaksinasi agar didalam tahun ini Kabupaten Pemalang bisa mencapai prosentase 70% cakupan target vaksin.

Dengan acuan Rakor tersebut, saya juga sudah sampaikan kepada para Kepala Desa dalam pertemuan-pertemuan di kantor-kantor balai desa, tapi per hari ini untuk menegaskan informasi ini, saya akan mengeluarkan surat yang terkait dengan langkah-langkah atau upaya-upaya untuk percepatan Vaksinasi tersebut agar target cakupan Vaksin 70% bisa dicapai dalam waktu dekat.

Baca juga:  Sinergi Segitiga Emas menuju Pencapaian Angka Persentase maksimal Vaksinasi di Pemalang

Salah satu upaya bisa diawali dengan pendataan seluruh desa terkait dengan Warga yang sudah mengikuti vaksin ataupun yang belum mengikuti vaksin.

Validasi data ini kenapa perlu dilakukan? karena terpantau bahwasanya banyak juga Masyarakat yang sudah mengikuti vaksin, tapi itu dilakukan di luar wilayah Kecamatan Bodeh, Vaksinasi sangat penting bagi warga yang berpergian, melamar pekerjaan ataupun mengurus surat menyurat administrasi lainnya yang memerlukan kelengkapan persyaratan dari data sertifikat vaksinasi.

Di harapkan dengan nendapatkan data yang valid berapa Warga yang sudah vaksin ataupun belum vaksin, dengan maksud adalah kegiatan pendataan ini kita akan melihat persentase secara pasti wilayah mana saja yang cakupan Vaksinasi masih belum sesuai target.

Dan itu artinya Giat Vaksinasi nanti di konsentrasikan di Dusun atau Desa tersebut yang akan menjadi fokus kegiatan sebagai tempat sasaran cakupan Giat Vaksinasi sesuai target.

Dan dengan ini juga bertujuan untuk lebih mendekatkan kegiatan Vaksinasi tersebut dengan tempat tinggal warga masyarakat, jadi masyarakat ketika mau datang ke tempat vaksin tidak perlu menempuh jarak yang jauh ke faskes Kecamatan atau tempat lainnya.

Baca juga:  Giat Vaksinasi diSelenggarakan Polsek Gunung Putri

Saya juga melihat Giat Vaksinasi manakala kita tetap monoton melakukannya hanya di Balai Desa saja tidak bisa benar-benar efektif dan signifinikan perolehan cakupan Vaksinasinya.

Kita lakukan di masing-masing Dusun yang memang capaian Vaksinasinya benar-benar perlu peningkatan ekstra untuk percepatan perolehan target vaksin.

Alokasi pemilihan tempatnya bisa gedung pendidikan yang ada di wilayah setempat ataupun gedung bangunan lainnya yang memungkinkan bisa sesuai dengan kebutuhan pada saat kegiatan dilaksanakan.

Selain itu kepada Pemerintah Desa yang akan melaksanakan pengambilan data validasi vaksin tersebut jangan bosan-bosan untuk mensosialisasikan dan woro-woro mengenai program kegiatan jauh-jauh hari sebelum pelaksanaan giat vaksin tersebut dilaksanakan, minimal dua hari sebelum hari H pelaksanaan.

Pastikan lebih maksimal lagi dengan melibatkan ketua RT/RW, Dasawisma, Kader Desa dan semua elemen lapisan masyarakat Desa demi kesuksesan program Vaksinasi ini.

Saya minta untuk para Pemdes bisa memfasilitasi sarana transportasi untuk antar jemput lansia ataupun Masyarakat yang berkebutuhan khusus untuk mempermudah akses warga masyarakat tersebut dalam mendapatkan Vaksinasi.

Baca juga:  Polres Sampang Madura Gelar Vaksinasi Massal untuk Meningkatkan Imunitas Komunal Menjelang Nataru 2022

Mudah-mudahan langkah upaya ini bisa optimal dan maksimal untuk mendongkrak pencapaian Vaksinasi di Kecamatan Bodeh.

Cakupan angka target yang terpantau sampai dengan tanggal 28 November 2021 ini:

1. Untuk cakupan yang dosis satu sudah diangka 52%.

2. Untuk yang dosis dua di angka 35%.

Harapannya diakhir tahun ini bisa bisa pada pencapaian angka 70% capaian target Vaksinasi di Kecamatan ini.

Saya menghimbau kepada seluruh Masyarakat Kecamatan Bodeh supaya tidak terpengaruh dengan suara-suara ataupun info-info hoaks yang berkembang di sekitar kita, tentang efek samping dari vaksin yang bisa mengganggu kesehatan, bahwasanya semua informasi pemberitaan tersebut tidak benar, masalah efek-efek ringan dari vaksin seperti pusing, lemas itu tentunya hampir dialami oleh semua masyarakat yang melakukan vaksin, tapi kalau sampai meninggal dunia atau efek buruk lainnya sama sekali tidak benar, tolong Masyarakat untuk lebih mendengar penjelasan yang diberikan dari ahlinya, dari para Nakes ataupun Bidan Desa, bukan percaya dari informasi yang tidak bertanggung jawab. Pungkas Pak Mubarak. (Eko B Art)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *