Reporter: Eko B art
Pemalang | Gerbang Indonesia – PLT Bupati Pemalang Mansur Hidayat S.T akan mengambil langkah serius bersama Dinas terkait dengan munculnya angka 600 penderita HIV/Aids pada usia produktif di kabupaten Pemalang.
Hal tersebut di sampaikan Mas Mansur, sesaat setelah usai Rapat Paripurna di Gedung DPRD kabupaten Pemalang, Senin 19 September 2022.
Dalam keterangannya Mas Mansur menyampaikan bahwa menjawab dari pertanyaan rekan rekan Media perihal penting dan mendasar tentang Visi Pemalang AMAN Adil Makmur Agamis dan Ngangeni.
Dan perlu garis bawahi bahwa Pemalang Kota Agamis, tapi dalam rapat Paripurna muncul Pandangan umum dari Fraksi PDIP dan Fraksi PKB bahwa penderita HIV/Aids ada 600 warga usia produktif.
“Kita dengan dinas terkait, kita akan pastikan data tersebut, terus Kita siap akan atasi kondisi tersebut. Yang namanya penyakit, kita tidak boleh juga manusia juga lalai atau mengabaikannya.
“Nanti akan Kita tangani dengan serius”.
Kita ambil langkah solusi, apa yang sebetulnya dan yang sebenarnya, dan sebagaimana mestinya akan Kita tangani secara serius, agar kedepannya tidak ada lagi hal demikian.
Karena begini, tidak semua yang kena HIV/Aids itu karena memang dia berperilaku seperti itu. Bisa jadi mungkin mungkin karena faktor keturunan dari orang tuanya terdahulu, atau mungkin satu misal ada orang potong rambut ditempat umum (bisa di mana saja), tapi tiba tiba dia menjadi Penderita HIV.
Kita akan terus berupaya agar informasi ini bisa menjadi kewaspadaan bersama, kita akan gencarkan informasi lewat baligo atau Famlet bahwa HIV atau Aids adalah jenis Penyakit berbahaya dan sebagainya.
Dan terkait dengan Lokalisasi nantinya apakah tempat tempat yang seperti itu apakah bisa diupayakan dikumpulkan menjadi satu agar tidak tersebar berada dimana mana, tanya salah satu Media.
Mas Mansur menjawab “Kami dari Pemda sebenarnya kepengen hal segera ditertibkan, ada rencana, artinya yang demikian agar tidak berserakan.
Dan sudah menjadi rencana kerja Pemda Pemalang dengan hal tersebut, Pungkas Mas Mansur. (Eko B Art)