Pemalang | Gerbang Indonesia – Dalam melaksanakan berbagai upaya pencapaian hasil pelaksanaan urusan pemerintahan daerah tersebut, Pemerintah Kabupaten Pemalang telah serius melaksanakan urusan Wajib Pelayanan Dasar dengan berupaya meningkatkan pelayanan dasar kepada masyarakat melalui pelayanan bidang Pendidikan, bidang Kesehatan, dan Bidang Infrastruktur, hal tersebut disampaikan PLT Bupati Pemalang Mansur Hidayat S.T dalam rapat paripurna DPRD Kabupaten Pemalang dalam rangka Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban LKPJ Bupati Pemalang Akhir Tahun Anggaran 2022. Kamis 30 Maret 2023 di ruang rapat paripurna setempat.
Lebih lanjut Mansur Hidayat menyampaikan bahwa, adapun langkahnya sebagaimana dilaksanakan :
– Melalui bidang pendidikan, Pemerintah Kabupaten Pemalang telah melakukan upaya serius untuk terus meningkatkan aksesibilitas dan kualitas pendidikan di Kabupaten Pemalang Salah satu upaya yang dilakukan untuk meningkatkan taraf pendidikan
Kabupaten Pemalang melalui penuntasan “Anak Tidak Sekolah (ATS)” untuk kembali bersekolah dengan program “Njuh Sekolah Maning” dengan mengembalikan anak usia 7-18 tahun yang tidak bersekolah agar kembali bersekolah, meningkatkan peran SMP/MTS dan SMA/SMK/MA negeri maupun swasta untuk ikut serta menampung lulusan SD dan SMP yang akan melanjutkan sekolah. Untuk itu Pemerintah Kabupaten Pemalang akan terus
berusaha mempercepat terwujudnya pendidikan yang merata dan berkualitas melalui berbagai program dan kebijakan yang menjadi sasaran prioritas bidang Pendidikan.
– Melalui bidang kesehatan, Pemerintah Kabupaten Pemalang telah melakukan upaya secara serius untuk meningkatkan aksesibilitas dan kualitas pelayanan kesehatan. Peningkatan pelayanan kesehatan dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup
masyarakat Kabupaten Pemalang. Peningkatan pelayanan tersebut antara lain memperluas cakupan layanan Puskesmas, penanganan Stunting melalui Aksi Konvergensi Stunting. Inovasi Aksi Konvergensi Stunting diantaranya
1.Gemari Ceting Kayu (Gerakan Makan Ikan Cegah Stunting Kakang Mbakyu).
2. Klanting (Kelompok Laki-laki Anti Stunting).
3.Gelang (Gerakan Penanggulangan Stunting).
Berdasarkan nilai capaian, kualitas pelayanan kesehatan menghasilkan angka Usia Harapan Hidup di Kabupaten Pemalang tahun 2022 mengalami kenaikan sebesar 0,12 tahun.
Nilai ini lebih baik (meningkat) dibandingkan dengan dengan nilai capaian tahun 2021 (73,53 tahun).
– Melalui pembangunan infrastruktur, Kabupaten Pemalang telah berupaya secara sungguh-sungguh untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Pemalang. Pembangunan tersebut meliputi infrastruktur dasar pendidikan, kesehatan, jalan, penyediaan air bersih, layanan pengolahan air limbah domestik, pembangunan/
rehabilitasi rumah tidak layak huni, dan lainnya.
Selain melaksanakan penyelenggaraan urusan
pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah, pada
tahun 2022 Pemerintah Kabupaten Pemalang juga
menerima tugas pembantuan dari Pemerintah Pusat.
Tugas pembantuan yang diterima yaitu tugas
pembantuan dari Kementerian Perdagangan berupa 1 (satu) paket kegiatan pembangunan/ revitalisasi pasar Belik.
Adapun penugasan yang diberikan dari Pemerintah
Provinsi Jawa Tengah kepada Desa pada tahun 2022
terlaksana 68 paket kegiatan, dengan realisasi 100%,
untuk peningkatan sarana dan prasarana perdesaan. Pungkas Mansur Hidayat.
Kegiatan Rapat Paripurna dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Pemalang Tatang Kirana. (Eko B Art)