Reporter: Rudi Hartono
Medan | Gerbang Indonesia – Palang Merah Indonesia Cabng Medan Marelan berkolaborasi dengan 3 organisasi massa kepemudaan yaitu Dewan Pengurus Cabang (DPC) Barisan Pemuda Nusantara (Bapera) Medan Marelan, Rayon FKKPI Medan Marelan, Dewan Pimpinan Kecamatan (DPK) GM Kosgoro Medan Marelan. Berlokasi di Jalan Raya Marelan Nomor 155 Medan dilaksanakan pada pagi Ahad (16/1/22).
Hadir dalam kegiatan ini mewakili dari Unit Transfusi Darah (UTD) PMI kota Medan sebanyak 5 orang tenaga medis baik itu dokter dan perawat. Dar Pengurus Kecamatan (PK) Medan tampak hadir ketua dan wakil yaitu Sariono Derita, SPd I alias pak Bambang dan wakil Pak Sulaiman.
Dari unsur kepemudaan dihadiri ketiga Tokoh Muda Medan Marelan yaitu Zulkifly, S.Kom Ketua Bapera Medan Marelan, Jecky Sembiring Ketua Rayon FKPPI 0201-10 Medan Marelan, Jack Purba Ketua PK GM Kosgoro Medan Marelan. Turut hadir para pengurus dan kader kepemudaan tiga ormas di Medan Marelan bahu membahu menjadi panitia membantu UTD dan PK PMI Medan Marelan.
Menurut Ketua PK PMI Medan Marelan, sangat berterima kasih kepada 3 ormas kepemudaan di Medan Marelan. “Kami darI PK PMI Marelan berkolaborasi dengan para tokoh pemuda dan ormas Kepemudaan yaitu Bapera, Kosgoro dan FKPPI yang telah menyempatkan diri berkolaborasi membantu PMI dalam donor darah.
Karena di masa Pandemi Covid-19 ini kebutuhan akan darah sangat mendesak mengingat ketersediaan stok darah selalu kurang hingga perbandingannya 1 : 10 orang, artinya setiap kantong darah dibutuhkan oleh 10 orang. Semoga untuk yang akan datang rutin dilaksanakan bersama 3 ormas pemuda ini” ujar Bambang.
Pelaksanaan bakti sosial donor darah mengambil tema, “Setetes Darah Sejuta Harapan”. Menurut Bambang, aksi sosial ini adalah perdana di awal tahun 2022 ini. Menurut data PMI Medan Marelan, ada sekitar 200 pendonor yang telah terdaftar di Medan Marelan. Saat ini PMI Medan Marelan menargetkan 100 pendonor yang menyumbangkan darahnya untuk kegiatan kali ini.
“Donor darah sangat bermanfaat, mengingat betapa seringnya Rumah Sakit dan pasien di seluruh wilayah Sumut mengalami kekurangan stok. Dan penyumbang terbesar di Sumut adalah PMI kota Medan untuk Sumut”, ujar Bambang lebih lanjut.
Ada hal yang menarik dengan keberadaan Bapera di Marelan ini. Mengingat ormas kepemudaan ini masih baru di kota Medan. Ketika di singgung tentang eksistensi Bapera Medan Marelan, Zulkifly, S. Kom membeberkan ,”Kami berani tampil beda dari ormas pemuda lainnya. Orientasi kami ingin mencetak enterpreneur muda di kota Medan khususnya Medan Marelan”, ujarnya.
Menepis segala prasangka tentang ormas kepemudaan yang kurang baik, kami berpartisipasi aktif mengadvokasi pemuda untuk mengekplorasi segala kemampuan sosial kemasyarakatan agar pemuda menjadi garda terdepan dalam membangun masyarakat dalam bidang enterpreneur.
Kegiatan ini berlangsung sampai siang hari. Para kader dan ketua saling akrab dan saling berkolaborasi dalam kegiatan ini sehingga kesan yang di tangkap bahwa khusus untuk Medan Marelan, para pemuda dan ormasnya tidak pernah terjadi perselisihan apalagi sampai gontok-gontokan. Semua bersinergi demi masyarakat, tentunya hal ini suatu model contoh yang sangat baik dalam hubungan keakraban sesama ormas di Medan Marelan. (RHO)