Pemalang, Gerbang Indonesia – Dalam rangka menghadapi potensi penyebaran Covid-19, Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo ST MSi bersama Forkopimda melakukan penyemprotan disinfektan di Wilayah Alun-alun Kabupaten Pemalang dan seluruh Kecamatan di Kabupaten Pemalang pada hari berikutnya, Jumat (25/2/2022).
Bupati Pemalang yang akrab disapa Mas Agung menyampaikan bahwa “Atas nama Pemerintah Kabupaten Pemalang, Saya sampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada segenap pihak yang terlibat atas inisiatifnya mempersiapkan pelaksanaan kegiatan pada hari ini.
Semoga Kegiatan ini dapat mendukung upaya pencegahanan penyebaran covid-19 di wilayah kabupaten Pemalang.
Dari peningkatan signifikan jumlah aktif yang ada, maka perlu dilakukan langkah-langkah pencegahan penyebaran covid-19, salah satunya dengan melakukan kegiatan penyemprotan disinfektan, terang Mas Agung.
Adapun untuk penyemprotan disinfektan pada hari ini akan dilaksanakan di komplek alun-alun kota Pemalang dan selanjutnya yang lainnya pada hari berikutnya.
Persiapan yang kita lakukan dalam rangka menghadapi potensi untuk meminimalisir dampak yang dirasakan oleh masyarakat.
Berkaitan dengan kegiatan hari ini kami melakukan penyemprotan disinfektan dalam rangka intensitas pencegahan covid-19.
Karena kita tahu bahwa ada peningkatan dampak covid 19, termasuk di Pemalang sekarang menjadi PPKM level 3.
Maka pada hari ini kami melakukan penyemprotan disinfektan, diawali di kecamatan Pemalang dan yang lainnya di seluruh wilayah Kabupaten Pemalang.
Yang jelas kami akan terus menerus untuk mensosialisasikan dan mengedukasi kepada masyarakat tentang hal hal yang berkaitan dengan covid 19.
Kemudian kami juga akan mengantisipasi dengan mempersiapkan isolasi terpusat dan juga isolasi border di rumah sakit – rumah sakit.
Kita persiapkan semuanya dan termasuk untuk kegiatan-kegiatan besar Kami dan Forkompinda sepakat untuk tidak memberikan rekomendasi.
Pesan Saya untuk semuanya agar meningkatkan dan tetap disiplin protokol kesehatan, dengan melaksanakan vaksin dosis 1, dosis 2, dan dosis 3 atau Booster, termasuk vaksin untuk Lansia dan anak-anak. Pungkas Mas Agung.
(Eko B Art)