Ketua RT 14 kelurahan Camplong 1 Mengamankan Orang Mabuk tidak Sadarkan Diri di Pinggir Jembatan Poros Tengah

Ketua RT 14 kelurahan Camplong 1 Mengamankan Orang Mabuk  tidak Sadarkan Diri di Pinggir Jembatan Poros Tengah

Reporter: Yurry Edris Tse

Kupang | Gerbang Indonesia – Dari bantuan dua orang mahasiswi teknisi listrik yang sedang bertugas di wilayah Kecamatan Fatuleu Tengah Desa Oelbiteno saat melewati jalur Jalan Poros Tengah melihat seseorang yang terbaring tanpa sadarkan diri dengan kondisi yang sangat kritis karna tidur di pinggir jalan yang kedalaman dasar tebing antara permukaan jalan jembatan kisaran 15 m bahkan ada satu unit sepeda motor dan 2 unit hp yang berserakan di dekat samping korban, Sabtu 18 Desember 2021 jam 11:00 WITA.

Kedua mahasiswi berusaha menanyakan setiap orang yang melintasi jalan untuk bantu mengenali korban bahkan melaporkan kejadian ini ke ketua RT setempat Yakob Lobo (YL) dan langsung di tanggapi, bahkan ketua RT langsung ke tempat kejadian bersama-sama. Setelah diperiksa dari hp yang ada korban berinisial (MM) asal Desa Ekateta Kecamatan Fatuleu Kabupaten Kupang.

Baca juga:  Amukan Si Jago Merah Hanguskan 11 Kost di Oeba

Dengan segala upaya Ketua RT membuat korban sadar dan didapati mabuk miras dan barang penting seperti surat2 hp uang tidak ada yang hilang hanya kunci motor korban yg tidak ditemukan (hilang) hasil analisa karna motor terparkir baik tapi kunci tidak ada di area kejadian. Peristiwa ini menjadi perhatian orang yang melewati Jalan Poros Tengah Kelurahan Camplong 1 Kecamatan Fatuleu Kabupaten Kupang NTT dan menjadi pembicaraan hangat karna korban hampir terjatuh ke jurang dan semua barang-barang korban tidak di ambil orang.

Baca juga:  Kebakaran Rumah di Bandung, Diduga Karena Konsleting Listrik

Ketua RT 14 Yakob Lobo menasehati korban dan mengamankan semua barang milik korban sambil menunggu keadaan korban kembali normal dan di ijinkan pulang,” paparnya. (Yurry Edris Tse)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *