Plt. Walikota Baubau Resmi Tutup MTQ Tingkat Kota Baubau Sultra

Plt. Walikota Baubau Resmi Tutup MTQ Tingkat Kota Baubau Sultra

Baubau, Gerbang Indonesia – Plt. Walikota Baubau, La Ode Ahmad Monianse meresmikan penutupan MTQ tingkat Kota Baubau di Rujab Walikota, Senin (28/2/2022).

Dalam sambutannya Pelaksana tugas (Plt.) Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse mengatakan, Agar pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) dapat melahirkan dampak kolektif. Baik terhadap implementasi pemahaman keagamaan, maupun terhadap kesadaran beragama.

“Penyelenggaraan MTQ tahun ini dapat kita nilai sukses dalam pelaksanaannya. Namun lebih dari itu saya menginginkan, agar kegiatan ini dapat melahirkan dampak kolektif terhadap implementasi pemahaman keagamaan dan kesadaran beragama bagi kita semua,” ujar La Ode Ahmad Monianse.

Baca juga:  Jembatan Siluman Dibangun Tampa Akses Jalan untuk Warga Sekitar

Orang nomor satu di Kota Baubau ini menambahkan, jika kesadaran beragama dijadikan landasan dalam menghadapi setiap perubahan, maka rasa optimisme akan selalu lahir dalam jiwa setiap orang. Sehingga sebesar apa pun permasalahan yang dihadapi, maka akan selalu mudah untuk mencari solusinya.

“Seperti saat ini kita lagi berjuang melawan wabah Covid-19 yang melanda di seluruh belahan dunia. Jika kesadaran beragama telah tertanam dan melekat dalam relung jiwa kita, maka akan lahir rasa optimisme yang memudahkan kita dalam mencari solusi agar kita terlepas dari wabah ini,” imbuhnya.

Ketua LPTQ Kota Baubau ini juga berharap, agar setelah pelaksanaan MTQ tersebut, masing-masing pihak telah memiliki catatan-catatan penting, Dimana catatan-catatan tersebut dapat dijadikan bahan kajian dalam mengefektifkan program pengembangan dan pembinaan Tilawatil Qur’an di Kota Baubau.

Baca juga:  Proyek Optimalisasi Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Kota Sampang, Menjadi Sorotan Tajam Anggota DPRD Sampang

Pihaknya menyadari, dalam mengefektifkan program pengembangan dan pembinaan, Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) tidak dapat bekerja sendiri. Untuk itu, dukungan Pemerintah Daerah, Baznas, Pondok Pesantren, Pondok Tahfidz dan Yayasan Al-Qur’an sangat dibutuhkan.

Untuk itu La Ode Ahmad Monianse mengajak semua pihak, agar dapat bersinergi dan bekerja sama dengan penuh keikhlasan untuk mencapai tujuan, yaitu menjadikan Baubau sebagai Kota Qari Qariah, Hafidz Hafidzah, Mufassir Mufassirah, Muhaddist Muhadditsah. Juga tempat berlatihnya seluruh cabang lomba MTQ.

Baca juga:  PDAM Mulai Berbenah, Wali Kota Baubau Beri Apersiasi

“Sudah saatnya lembaga-lembaga Al-Qur’an yang ada di Kota Baubau bekerja ekstra untuk menciptakan kader-kader Qur’ani di semua cabang lomba. Sehingga jika saatnya nanti ada perhelatan MTQ tingkat Kota, maka kader-kader Qur’ani yang ada di setiap lembaga ini dapat mewakili Kecamatannya masing-masing,” tutupnya.

Diketahui, pada ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Kota Baubau yang berlangsung selama 4 hari, yakni sejak tanggal 24 sampai dengan tanggal 28 Februari 2022 tersebut, yang tampil sebagai Juara Umum adalah Kecamatan Kokalukuna, dengan perolehan medali, 6 Emas, 3 Perak, dan 1 Perunggu. (Nanda.N)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *